Balada Sekeping Hati 2

Selasa, Februari 18, 2014


Dalam hidup ini, mungkin kita pernah menemukan seseorang yang pernah kita cintai yang entah dia mencintai kita atau tidak. Dan entah bagaimana awalnya, yang pasti kita akan selalu beranggapan bahwa dialah orang yang paling tepat sebagai pemilik hati kita. Untuk menemukan seseorang yang bisa kita percaya untuk menjaga hati kita baik-baik bukanlah sebuah hal yang mudah, tidak jarang pula hingga harus menerima rasa sakit yang tak berdarah. Namun apa yang terjadi jika ternyata orang kamu yakini sebagai orang yang tepat untuk  kamu cintai entah dengan alasan apa tiba-tiba dia membagikan hati yang kamu beri? Dengan seseorang yang tidak kamu harapkan kehadirannya di tengah-tengah kalian tentunya. Dia menduakanmu.

Apa yang bisa kalian lakukan ketika hubungan yang diharapkan bisa untuk selamanya ini ternyata berjalan tidak sejalan dengan impian? Sehingga satu di antara kalian menyimpulkan keyakinan bahwa dengan mengakhiri hubungan ini adalah jalan yang terbaik. Entah terbaik untuk kamu atau pun entah untuk dia. Dan akhirnya, seseorang tadi yang kamu harap bisa menjadi masa depan kamu bernasib sama dengan yang sudah-sudah, cuma menjadi masa lalu.

Menyedihkan sekali bukan? Ketika kamu akhirnya memberi hatimu pada seseorang yang berjanji untuk merawatnya, tapi dia kembalikan dalam keadaan patah. Lantas bagaimana dengan orang-orang yang entah dengan sengaja atau gak pernah kita patahkan hatinya? Tentu yang mereka rasakan sama dengan apa yang kita rasakan. Sakit hati.

Untuk itu, berhati-hatilah untuk hatimu. Karena tanpa hati-hati, bisa jadi hati kamu akan terluka atau mungkin malah melukai hati orang lain.



Baca juga

2 komentar

Featured Post

Catatan Hati Seorang Pengendara Sepeda Motor

Hampir lima tahun sudah saya menjadi pengguna setia jalanan di Jakarta, hampir lima tahun juga saya mulai membiasakan diri untuk menik...

Like us on Facebook

Ads